Sabtu, 26 Mei 2012

Kegiatan LT II di tingkat Kwartir Ranting Manokwari Barat


        Alhamdulillah, ucapan syukur kepada Allah SWT. Dengan persiapan dan waktu yang sangat minim, Regu Pramuka Penggalang Gudep M42 (Putri) dan M45 (Putra) SMP Negeri 3 Manokwari, masing-masing berhasil meraih peringkat I dalam Lomba Tingkat II (LT II) yang diselenggarakan oleh Kwartir Ranting Manokwari Barat dari tgl 7 s.d. 9 Mei 2012  dan berhak mewakili Kwartir Ranting Manokwari Barat mengikuti event selanjutnya, yaitu LT III di tingkat Kwarcab Manokwari.
     Keberhasilan itu tidak datang dengan sendirinya, atas izin Allah SWT lah semuanya bisa diperoleh, juga semangat dari adik-adik penggalang, motivasi yang diberikan oleh Kakak-kakak Pembina dan Pembantu Pembina kepada adik-adiknya, dan tentu saja karena adanya dukungan dari guru-guru dan kepala sekolah.
Trima kasih tuk semuanya.
Selamat berjuang adik-adikku (Regu Putra dan Regu Putri, semoga kalian berhasil dan sukses dalam LT III mendatang.














Inilah duta-duta SMP Negeri 3 Manokwari dalam LT II dan siap mengikuti LT III

  1.  PUTRA
NO
NAMA
KELAS
KETERANGAN
1
Roy Tandilolo
IX G

2
Galuh Valentio N
IX G

3
Rully Agustinus Worisio
VIII D

4
Deimon Agustiano Tabem
VII F

5
Teddy F. Tuharea
VII B

6
Jekson Aihuan
VIII F

7
Wahyu Eko Azhari
VII B

8
Efans T. Lusiandro Namsa
VII A


  1. PUTRI
NO
NAMA
KELAS
KETERANGAN
1
Agus Setyawati A.H.J.
VIII B

2
Nurhaliza Rasyid
VIII C

3
Rada Sri Rahayu
VIII A

4
Tribuana Abdul Rakhman
VIII H

5
Yesefa Monica Nainggolan
VII G

6
Indri Rahayu
VII G

7
Nurul Mutia Anisa
VII C

8
Jesica Lisa L.
VII E

KEGIATAN PMR SMPN 3 MANOKWARI


        Sabtu pagi, 26 Mei 2012, anggota PMR SMP Negeri 3 Manokwari yang berjumlah kurang lebih 50 siswa melaksanakan kegiatan tanggap darurat simulasi penanggulangan Bencana Alam Gempa Bumi, yang kita ketahui bersama, sering terjadi di daerah Manokwari dan sekitarnya. Kegiatan ini didukung penuh oleh PMI Cabang Manokwari lengkap dengan segala fasilitasnya, termasuk mobil ambulans.
          Kegiatan simulasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran, sekaligus mempraktekkan langsung kepada para anggota PMR, bagaimana cara menolong korban atau menolong teman-teman dan gurunya di dalam kelas saat terjadi gempa bumi. Melihat pelaksanaan simulasi ini dan di sela-sela kesibukkannya, Kepala SMP Negeri 3 Manokwari, Bapak Frans N. A. Wagey, S.Pd., menyempatkan diri bergabung dengan para anggota PMR dan melakukan dialog langsung dengan mereka, termasuk dengan Kakak-kakak Pembina mereka.
        Palang Merah Remaja (PMR) di SMP Negri 3 Manokwari menjadi salah satu pilihan kegiatan ekskul (ekstrakurikuler) yang diminati oleh sebagian siswa di samping kegiatan ekskul lainnya. 
       "Tahun 2010 adalah tahun-tahun awal SMP Negeri 3 Manokwari bergabung dengan PMI melalui kegiatan-kegiatan PMR-nya yang kala itu dibimbing oleh kakak-kakak pembina mereka. Ada Kakak Dede, Kakak Doni, dan kakak-kakak lainnya, termasuk Ibu Sara dan Ibu Purwo sebagai guru pembimbing kami", kata Galuh, salah satu anggota PMR dari SMP Negeri 3 Manokwari.
        Latihan rutin PMR dilaksanakan 2 kali dalam satu minggu, yaitu hari Kamis dan Sabtu. Kamis sore, latihan dilaksanakan di Markas PMI Cabang Manokwari berlokasi di Reremi Sahara, sedangkan Sabtu dilaksanakan pada jam kegiatan Pengembangan Diri pada pagi hari.
        "Kegiatan menarik yang pernah kami ikuti", kata Galuh,"antara lain, Youth Cham atau Kemah Pemuda PMR pertama Tingkat Kabupaten Manokwari di Lapangan Kodim Manokwari, kemudian bersama anggota PMI lainnya berkunjung ke Ransiki memberikan bantuan logistik kepada para korban bencana gempa tektonik baru-baru lalu, termasuk mengadakan kegiatan kunjungan ke Puskesmas Sanggeng Manokwari.
        Walaupun bergabungnya SMP Negeri 3 Manokwari dengan PMI melalui kegiatan PMR, kalau boleh dikatakan, baru seumur jagung, tapi peran serta Kakak-kakak Pembina mereka di PMR  sangat besar artinya bagi perkembangan karakter dan kepribadian adik-adik mereka di SMP sebagai generasi penerus, generasi harapan bangsa yang kelak menjadi penerus perjuangan kakak-kakak dan orang-orang terdahulu mereka.